Senin, 08 Desember 2014

TUTORIAL MENGGUNAKAN SPSS

Tutorial Acara Uji T Tabel

Langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut:
a.       Terlebih dahulu buka program SPSS anda. Maka Akan muncul  :
      
b.       Setelah data editor aktif, maka lakukan langkah-langkah sebagai berikut :
Ø Klik “Variabel View” untuk mendefinisikan atribut variabel. Terdapat sepuluh variabel yang perlu anda definisikan. Kemudian semua variabel perlu anda isi dari soal yang sudah disediakan.
Ø Dibagian Name di isi dengan df , t, t2, t3 dan seterusnya, type diisi dengan Numeric, width 8 (jumlah karakter pada kolom), atur decimal ( untuk mengatur banyaknya decimal angka di belakang koma), Label (keterangan variabel), values diisi none ( karena tidak ada nilai numeric pada variabel nama)Allign diisi dengan right, dan pada Measure diisikan scaletampilan Variable View sebagai berikut :
 

Ø Setelah semua variable terisi, klik “Data View” di “Data Editor”  untuk memulai input data, kemudian akan di tampilkan tabel seperti dibawah.   


Ø  Kemudian ke Transform, klik Compute Variable. Sebagai berikut :

          
  
Ø  Maka akan muncul tampilan “Compute Variable” sebagai berikut :


Ø Untuk  “Target Variable” diisi t2, Kemudian pada “Function group” pilih Inverse Df dan pada “Functions and Special Variables pilih Idf. T.
Ø Masukkan fungsi tersebut pada kotak “Numeric Expression” dengan menekan tombol panah atas sehingga muncul tulisan IDF.T (?,?)
Ø Ganti tanda Tanya pertama dengan tingkat kepercayaan 0,95 dan ganti tanda tanya kedua dengan Variable degree of freedom “df” (hapus tanda Tanya kedua, klik variable degree of freedom “df” dan tekan tombol panah).

    


Ø  Kemudian  klik ok, maka akan muncul tampilan di bawah seperti ini, kemudian klik Ok lagi

              

Ø  Kalau berhasil maka akan muncul bacaan “ EXECUTE “



Tutorial Acara One Samples T test

Langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut :
a.              Terlebih dahulu buka program SPSS anda. Maka Akan muncul  :

      

b.             Setelah data editor aktif, maka lakukan langkah-langkah sebagai berikut :
Ø Klik Variabel View untuk mendefinisikan atribut variabel. Terdapat sepuluh variabel yang perlu anda definisikan, isi dengan berat pada Name, type Numeric, width 8 (jumlah karakter pada kolom), Decimal 2, Label diisi dengan Berat tabung, isi Align dengan Right, dan isi Measure dengan Scale untuk angka yang bisa dihitung, Sebagai berikut : 



Ø  Setelah semua variable terisi, klik “Data View” di ”Data Editor” untuk memulai input data, kemudian berat diisi dengan angka yang diinginkan atau yang telah ditentukan, Sebagai berikut:


Ø Kemudian ke Analyze, Klik Compare Means, pilih menu One Sample T Test.


Ø Setelah kita klik menu One Sample T Test muncul tampilan seperti di bawah ini, kemudian masukkan “Variable Berat Tabung” pada kotak “Test Variable (s)” dan masukkan 15 (menunujukkan rata-rata yang akan diujikan) pada kotak “Test Value”.

        


Ø Klik Options sehingga muncul kotak dialok. Isi pada “Condifent Interval”  95 % yang menunjukkan selang kepercayaan yang di dapat dari 1- α/2 , dan pilih Exlude cases analysis by analysis pada “Missing Values”
Ø Klik Continue, kemudian ok.

  
Ø Maka akan muncul hasil yang menunjukkan H0 di terima karena Sig (2- failed) > nilai α , 0.9 > 0.1 , α = 0,1 , dan t hitung < t tabel , 1.27 <1.729,  1.729 di dapat dari ( α , df ).
Ø Tampilan hasil data sebagai berikut :
 


Tutorial Acara Paired Samples T Test

Langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut :
a.              Terlebih dahulu buka program SPSS anda. Maka Akan muncul  :

      

b.             Setelah data editor aktif, maka lakukan langkah-langkah sebagai berikut :
Ø Klik “Variabel View” untuk mendefinisikan atribut variabel. Terdapat sepuluh variabel yang perlu anda definisikan, Sebagai berikut :



Ø Setelah semua variable terisi, klik Data View di Data Editor  untuk memulai input data, kemudian akan di tampilkan tabel seperti dibawah.   



Ø Kemudian ke Analyze, Klik Compare Means, pilih menu Paired Sample T Test.



Ø Setelah kita klik menu Paired T Test muncul tampilan seperti di bawah ini, kemudian masukkan “Variable Tekanan darah awal, Tekanan darah akhir, Berat awal, dan berat akhir” pada kotak “Paired Variable ”


Ø Setelah itu klik options, dan akan muncul tampilan seperti di bawah ini, isi “Confidence Interval” dengan 95, angka 95 menunjukkan bahwa selang kepercayaan adalah sebesar 95%  angka ini di dapat dari 1 – α/2 .



Ø Klik Continue, kemudian ok.


Ø Setelah klik Ok, maka akan muncul hasil yang menunjukkan H1 di terima dan H0 di tolak karena nilai sig (2-failed) < nilai α , 0.018 < 0.1.

 


Tutorial Acara Independet Samples T Test

Langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut :
a.              Terlebih dahulu buka program SPSS anda. Maka Akan muncul  :

      

b.             Setelah data editor aktif, maka lakukan langkah-langkah sebagai berikut :
         Ø       Klik “Variabel View” untuk mendefinisikan atribut variabel. Terdapat sepuluh variabel yang perlu anda definisikan, pada Name di isi dengan jns_kelamin, tk_cerdas, dan jumlah, atur decimal ( untuk mengatur banyaknya decimal angka di belakang koma) , atur bagian Values  akan muncul tampilan seperti di bawah ini, lalu diisi dengan 1 = “laki-laki” , 2= “perempuan” bagian Allign diisi right ( untuk menyesuaikan letak huruf dan angka ), pada measure diisi Nominal, scale, tampilan tabel sebagai berikut 
           

Ø  Setelah semua variable terisi, klik “Data View” di “Data Editor”  untuk memulai input data, kemudian akan di tampilkan tabel seperti dibawah. 
  
 

Ø Kemudian ke Analyze, Klik Compare Means, pilih menu Independent Simple T Test.



Ø Setelah kita klik menu Independent Simple T Test., “Test variabels”, tk_cerdas di pindahkan dengan cara klik tanda panah bagian atas dan bagian “Grouping Variable” di isi dengan jns_kelamin, dengan cara klik tanda panah bagian bawah, lalu pilih menu “Define Groups” , untuk Group 1 diisi dengan angka “1” , Group 2 diisi dengan angka “2” lalu klik continue.
  
  
Ø Setelah pilih continue akan muncul tampilan pada Grouping Variable sebagai berikut :

Ø Setelah itu klik ok, Kemudian akan ditampilkan hasil yang menunjukkan bahwa H0 di terima karena nilai Sig (2-failed ) > nilai α , 0.181 > 0.1 , maka H0 di terima.
















1 komentar: